Properti Pasca Pandemi Di Semester II 2020

Analogi orang terkena serangan jantung, tapi belum kolaps. Masih bisa pukul-pukul dada. Apa yang terjadi dengan properti di Q2 2020?

Kondisi terdasar properti adalah Q2 2020 (April-Mei).
Tiba-tiba Bank menjadi sulit untuk memberikan kredit. Permintaan restrukturisasi tiba-tiba meningkat.
Menurut IPW, penjualan properti 300 juta turun 68%, sedangkan properti di atas 1M turun 45%.
Di pasar secondary, dominan transaksi sewa, penurunan penjualan juga, dan gap harga yang lebar (tetapi untuk case BU tiba-tiba bisa deal).
Banyak pembeli yang sudah UTJ atau negosiasi, tiba-tiba melakukan pending pembelian. Bahkan termasuk transaksi sewa.

Apa Yang Akan Terjadi Dengan Properti Di Semester 2 2020?

Pelonggaran PSBB secara bertahap mulai Juni-juli 2020 bagus untuk geliat properti. Ekonomi jalan, viewing properti bisa lebih leluasa
Pengucuran kredit bank akan membaik di semester 2, karena dengan adanya rencana penyuntikan likuiditas goverment ke sektor perbankan sebanyak 35T dapat membantu likuiditas
Di sektor primary market, developer sudah mulai ancang-ancang untuk launching project baru. Bagi developer, target penjualan harus tetap dikejar
Di secondary market, klien sudah berani untuk menentukan langkah. Jadi jumlah transaksi properti akan meningkat

Kalau tidak butuh jual cepat, lebih baik tunggu sampai tahun 2021. Karena harga jual masih akan tertekan di semester 2 tahun 2020.
Kalau bisa disewakan, disewakan dulu.
Kalau butuh jual sekarang, harus siap terima harga penawaran 20-30% di bawah harga pasar

Dengan membaiknya kredit perbankan dan turunnya harga properti, semester 2, 2020 adalah waktu terbaik untuk beli properti dan juga mungkin adalah WAKTU TERAKHIR untuk mendapatkan harga terendah dalam 10 tahun terakhir
Ajukan penawaran harga walaupun harga buka awal agak tinggi
Dan juga anda membantu Indonesia dengan segera merealisasikan pembelian properti

Segera kembali berlari kencang di bisnis properti ini. FOKUS. Jangan cabang ke sana ke sini, atau anda akan kehilangan momentum dan kesempatan.
Untuk secondary market: perbanyak listing sewa, listing BU dan Hot Buyer
Untuk primary: selektif didalam memilih project (hati-hati project macet).
Perkuat digital marketing

Untuk lebih jelas cek juga youtube kami: Resesi atau Recovery Ekonomil di 2020?